Bojonegoro, sidik nusantara – Kapolsek Bojonegoro Kota, AKP Agus Elfauzi, S.Sos, M.M, melaksanakan kegiatan silaturahmi dengan tokoh agama, Syifaul Mutaqin, S.Kom.I, yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Raudhatul Ulum di Desa Campurejo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (6/09/2024).
Dalam pertemuan tersebut, AKP Agus Elfauzi menyampaikan pentingnya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polsek Bojonegoro Kota. Kapolsek mengajak tokoh agama dan seluruh santri di Pondok Pesantren Raudhatul Ulum untuk turut serta dalam menjaga ketenangan di lingkungan sekitar, khususnya di wilayah Desa Campurejo dan sekitarnya.
“Bertujuan untuk mempererat hubungan antara pihak kepolisian dan tokoh agama setempat dan memberikan himbauan terkait maraknya tindak kejahatan yang perlu diwaspadai, seperti pencurian kotak amal di masjid serta curanmor (pencurian kendaraan bermotor) serta aksi kejahatan lainnya,” terang Kapolsek.
Sementara itu, Syifaul Mutaqin, selaku pengasuh Ponpes Raudhatul Ulum, menyambut baik kedatangan Kapolsek Bojonegoro Kota. Ia mengapresiasi langkah kepolisian yang proaktif dalam menjalin komunikasi dengan tokoh agama dan berharap kerjasama ini dapat semakin memperkuat sinergi antara pihak kepolisian dan masyarakat. Selain membahas isu kamtibmas, pertemuan ini juga menjadi momen untuk mempererat silaturahmi antara aparat penegak hukum dan pondok pesantren.
“Hubungan yang baik ini diharapkan dapat menjadi fondasi bagi terciptanya suasana yang aman dan kondusif di lingkungan masyarakat,” pungkas Syifaul Mutaqin.
AKP Agus Elfauzi berharap, melalui silaturahmi ini, pihak pesantren dapat menjadi mitra strategis dalam memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga keamanan bersama. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dengan kepolisian dalam menciptakan suasana yang kondusif dan nyaman.
Pertemuan tersebut menjadi salah satu langkah nyata kepolisian dalam memperkuat hubungan dengan tokoh agama sebagai upaya menjaga stabilitas keamanan di wilayah Bojonegoro. (Guh/Red)