Bojonegoro, sidik nusantara – Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, menghadiri Workshop Edukasi dan Pencegahan Kanker bagi Tenaga Medis dan Kader Kesehatan dalam rangka peringatan Hari Perempuan Internasional. Kegiatan ini berlangsung di RSMNU Muna Anggita pada Sabtu, 8 Maret 2025.
Dalam sambutannya, Wabup Nurul Azizah mengungkapkan bahwa berdasarkan data yang ada, jumlah penderita kanker di Bojonegoro mencapai 4.382 pasien. Namun, hingga saat ini rumah sakit di Bojonegoro belum memiliki tenaga medis spesialis kanker, sehingga pasien harus dirujuk ke rumah sakit di Surabaya.
“Upaya preventif yang dapat dilakukan adalah menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga, dan menjaga pikiran agar tetap bahagia,” ujarnya.
Wabup Nurul Azizah juga menekankan peran penting ibu dalam menjaga kesehatan keluarga, terutama dalam memilih makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
“Sebagai ibu, kita harus cermat dalam memilah makanan yang dikonsumsi keluarga. Banyak jajanan dan minuman instan yang lebih menarik karena mengandung zat pewarna dan penyedap. Jika dikonsumsi terlalu sering, ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan,” tambahnya.
Workshop ini turut dihadiri oleh Direktur RSMNU Muna Anggita beserta jajaran, Badan Pengawas Yayasan Ibu Dra. Hj. Tjitjik Mursyidah, serta narasumber dari Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia, Ibu Cantika Trisnadia, S.Gz. (Red)
