Rutin Bayar Iuran JKN Setiap Bulannya, Langkah Yeni Pertahankan Kepesertaan JKN nya Selalu Aktif

Bojonegoro, sidik nusantara – Sri Handayani (40), warga asli Kecamatan Bojonegoro berupaya selalu rutin membayar iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) setiap bulannya. Ia mengerti sekali jika saat sakit dan tidak memanfaatkan layanan JKN tentu akan menambah bebannya. Terlebih sebagai seorang wiraswasta tentu pengeluaran dan pendapatan patut diperhitungkan. Dan Yeni, sapaan akrabnya membayar iuran JKN nya melalui kanal layanan yang bekerja sama dengan BPJS kesehatan yaitu melalui Bank BNI, Mandiri, BCA, serta BRI.

“Membayar iuran JKN setiap bulannya tentu harus diupayakan. Karena saat sakit dan tidak dapat menggunakan layanannya, tentu akan menambah beban keluarga. Saya tidak mau hal itu terjadi dan bersyukur kami tidak pernah telat. Harapannya selalu sehat dan dapat membantucpeserta JKN yang membutuhkan biaya pengobatan yang besar,” terangnya.

Ibu dua anak ini menceritakan jika ia hampir saja terlambat membayar iuran JKN. Beruntung ia pun segera memastikan kepesertaan JKN aktifnya melalui Aplikasi Mobile JKN.

“Setelah menjadi peserta JKN maka wajib mempunyai Aplikasi Mobile JKN. Sehingga untuk mengetahui terlambat membayar iuran JKN dapat melihat menu riwayat pembayaran. Selanjutnya info besaran iuran pun dapat membantu saya agar yidak terlambat membayar. Jumlah iuran yang dibayarkan setiap bulannya tidak menjadi masalah bagi kami sekeluarga. Karena saat sakit, biaya yang dikeluarkan tentu sangat besar tanpa memanfaatkan layanan JKN. Sehingga lebih baik membayar iuran secara rutin dari pada sakit,” cetusnya.

Yeni pun mengapresiasi BPJS Kesehatan yang telah menghadirkan Program New Rehab 2.0. Yaitu cara cepat melunasi tunggakan iuran JKN yang diperuntukkan bagi peserta JKN dengan ketentuan memiliki tunggakan iuran minimal dua bulan tunggakan dan minimal cicilan satu bulan iuran adalah Rp. 35.000/bulan dengan maksimal periode pembayaran cicilan sebanyak 36 bulan.

“Kehadiran Program New Rehab 2.0 ini saya anggap baik. Karena program ini memberikan kemudahan bagi pesertanya dengan memberi keringanan untuk membayar tunggakan. Jadi menurut saya, kita sebagai peserta JKN juga harus rutin membayar iurannya jangan hanya mau menggunakan manfaatnya saja. Manakala Program New Rehab 2.0 ini ada, sebaiknya dimanfaatkan dengan baik,” tegas Yeni.

Selanjutnya menurut Yeni, jika ia pernah memanfaatkan layanan JKN saat sakit demam. Tanpa waktu yang lama, ia langsung mendatangi faskes tingkat pertamanya untuk berobat.

“Saat itu badan terasa pegal dan tidak semangat untuk beraktifitas. Lalu segera saya bawa ke puskesmas terdekat. Penanganan yang baik oleh dokter dengan penuh cekatan, telah memuaskan saya. Bersyukur akhirnya tidak harus rawat inap dan bisa beristirahat di rumah dengan rawat jalan saja. Dokter memberikan saya obat sesuai dengan dosis dan peruntukannya. Dan sekali lagi sangat bersyukur karena dengan memanfaatkan layanan JKN, saya tidak membayar biaya berobat sama sekali,” jelasya, Jumat (25/04).

Wanita yang mempunyai usaha mikro di rumahnya ini tidak segan berbagi informasi layanan JKN pada kerabatnya. Yeni berharap agar semua keluarganya telah terdaftar menjadi peserta JKN.

“Rumah saya setiap hari tidak pernah sepi karena banyak keluarga yang datang untuk bersilaturahmi. Sehingga dengan mengobrol santai, saya ceritakan juga kehandalan layanan JKN. Mulai dari cara mendaftarnya yang mudah dan tidak ribet serta petugasnya yang ramah. Kelengkapan berkas yang cukup mudah hanya dengan menunjukkan Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan buku rekening saja. Yang paling penting pendaftarannya tidak perlu antre lama di kantor BPJS Kesehatan karena sudah ada layanan BPJS Keliling,” kata Yeni.

Diakhir pertemuan, Yeni juga berharap penuh pada layanan JKN. Keberlangsungannya semoga membawa kebaikan dan kemanfaatan sampai kapanpun.

“Semoga masyarakat seluruhnya telah terdaftar menjadi peserta JKN. Namun setelah menjadi pesertanya, mempertahankan kesehatan itu wajib. Salah satunya dengan rutin berolah raga dan mengkonsumi makanan yang memenuhi kriteria empat sehat lima sempurna. Dan bagi yang sudah terdaftar, jangan lupa bayar iurannya tepat waktu,” tutup Yeni. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *