Rutin Jalani Pola Hidup Sehat Meski Sudah Lanjut Usia

Bojonegoro, sidik nusantara – Di usianya yang sudah tak lagi muda, Wiwik Tempaka Dewi (72) tak mau meninggalkan gaya hidup sehatnya. Ia mengaku sejak masih muda selalu rajin olah raga dan mengonsumsi makanan berserat. Ia pun telah terdaftar menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) saat diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Wiwi tidak menyangka sampai di usianya sekarang ini, ia masih bisa membaca dan mengendarai motor tanpa menggunakan kacamata. Tentunya perjuangannya untuk anti mengonsumsi masakan cepat saji masih ia jaga sampai dengan sekarang.

“Saya sangat bersyukur jika sampai sekarang ini bisa dikatakan sehat. Walaupun tidak menampik, pernah sakit sebentar seperti batuk dan pilek. Setiap hari selesai menunaikan sholat subuh, saya langsung olah raga jalan kaki tidak terlalu jauh jaraknya. Saya juga rutin mengonsumsi tanaman ”suruh” yang masih mentah dan itu membuat tubuh semakin fit. Saya pun sampai dengan sekarang tidak pernah minum kopi atau teh,” ungkap pensiunan guru dari Kabupaten Bojonegoro ini saat ditemui, Kamis (19/09).

Wiwik juga menuturkan jika pola hidup sehat yang dijalaninya ini bermanfaat untuk masa tuanya. Ia tidak ingin merepotkan keluarganya saat ia sakit apalagi saat terjadi rawat inap dan memerlukan biaya yang banyak. Meski ia sudah terdaftar sebagai peserta JKN, ia memilih tidak mau memanfaatkannya, dengan arti lain dia ingin tetap sehat.

“Walapun tiap bulan rutin membayar iuran JKN, namun itu sifatnya saya sedekahkan pada yang membutuhkan. Siapa tahu masih banyak yang membutuhkan dan semoga bermanfaat. Apalagi layanan JKN ini kan prinsipnya dengan gotong-royong semua tertolong. Justru yang saya khawatirkan pola makan anak-anak muda sekarang ini jarang sekali mengkonsumsi makanan berserat. Apalagi minum air putih yang hanya beberapa mili saja, selanjutnya minuman instan,” kata Wiwik.

Wiwik menyadari, dengan perkembangan zaman yang serba canggih ini, masyarakat juga tidak lalai dengan kesehatannya. Skrining riwayat kesehatan yang menjadi salah satu andalan Program JKN, menjadi pemicu Wiwik untuk mempertahankan kesehatannya.

“Luar biasa sekali peserta JKN yang tidak sakit pun dipantau kesehatannya melalui Skrining Riwayat Kesehatan. Saya tidak mau melewatkan kesempatan baik ini karena sangat bermanfaat. Satu lagi rumus hidup yang saya yakini agar tidak sering sakit yaitu hati yang bersyukur dan jangan lupa bahagia,” kata Wiwik.

Berdomisili di Kabupaten Bojonegoro tentu membuat Wiwik sangat bersyukur. Karena hampir seluruh penduduknya telah menjadi peserta JKN. Menurutnya sedia payung sebelum hujan itu perlu agar tidak basah kuyup. Begitu juga saat sakit, tidak perlu bingung tentang biaya pengobatan karena layanan JKN menjamin pasien sampai sembuh.

“Ada salah satu keluarga yang saat ini tengah rutin berobat ke fasilitas kesehatan karena penyakit hipertensi. Dia bersyukur sekali karena untuk biaya pengobatan dijamin penuh oleh BPJS Kesehatan. Apalagi sekarang tidak perlu antre lama di fasilitas kesehatan untuk mendapatkan nomor urut antrean. Program JKN telah menghadirkan antrean online untuk memberikan kemudahan bagi pesertanya,” tutur Wiwik.

Wiwik juga mengutarakan jika ia mempuyai kelompok senam sehat lansia. Kelompoknya tersebut beberapa kali dihadiri narasumber dari BPJS Kesehatan untuk memberikan sosialiasi tentang kepesertaan JKN. Menurut Wiwik, ternyata pensiunan juga butuh informasi mengenai hak dan kewajiban sebagai peserta JKN. Dengan kehadiran BPJS Kesehatan memberikan sosialisasi, ia dan teman-temannya pun sangat mengapresiasi hal tersebut.

“Melihat narasumber yang ramah dan mumpuni, saya yakin pelayanan di kantor BPJS Kesehatan juga sangat baik. Semoga ke depannya layanan BPJS Kesehatan yang sudah baik ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Masyarakat yang belum terdaftar menjadi peserta JKN, jangan menunggu saat sakit baru mendaftar. Ingat, pola hidup yang sehat mencerminkan kebiasaan sehari-hari yang kita kerjakan. Terima kasih banyak BPJS Kesehatan, sakit ataupun sehat selalu memberikan pelayanan yang terbaik pada pesertanya,” ucap Wiwik. (Tris/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *