Bojonegoro, sidik nusantara – Mendaftar menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan cara yang mudah adalah Impian dari Supari (46). Beruntung, Supari mempunyai teman sebagai Agen PESIAR yang membantunya untuk mendaftar menjadi peserta JKN. Layanan JKN yang banyak manfaatnya pun diceritakan guna meyakinkan Supari. Keberhasilan Agen PESIAR ternyata mendapat apresiasi dari Supari dan ia pun akhirnya menjadi peserta JKN.
Dapat disampaikan bahwa PESIAR adalah suatu kegiatan social marketing terencana dalam rekrutmen peserta dan meningkatkan keaktifan peserta JKN yang dilakukan oleh pihak ketiga yang ditugaskan atas rekomendasi Perangkat Daerah terkait. Sedangkan tugas dari Agen PESIAR adalah melakukan pemetaan, penyisiran, advokasi dan regristrasi. Sehingga atas rekomendasi dari kepala desa, Agen PESIAR pun disahkan melalui Pakta Integritas. Ia pun wajib menggunakan identitas atau ID Card, diberikan pembekalan oleh perangkat desa dan BPJS Kesehatan serta payung hukumnya adalah Perjanjian Kerja Sama (PKS).
“Awalnya masih mempertimbangkan dan ragu mendaftar menjadi peserta JKN. Namun selanjutnya saya berpikir jika seandainya sakit dan belum mempunyai JKN. Tentu biaya pengobatan yang dikeluarkan sangat besar dan menjadi beban keluarga. Namun berkat informasi yang diberikan oleh teman saya selaku Agen PESIAR terkait persyaratan administrasi apa saja yang diperlukan untuk menjadi peserta JKN dan ternyata mudah untuk dilengkapi,” terangnya.
Beruntung di balai desa ada layanan BPJS Keliling dan Supari tak melewatkan momen tersebut. Ia pun segera bergegas dengan membawa kelengkapan Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta buku rekening untuk mendaftar menjadi peserta JKN. Supari juga mengaku dilayani dengan cepat dan ramah oleh petugas BPJS Kesehatan tanpa kendala.
“Pelayanan petugas BPJS Kesehatan pun sangat ramah saat melayani. Dan persyaratan yang dibutuhkan juga tidak terlalu rumit. Apalagi dengan kehadiran BPJS Keliling di balai desa membuat kami tidak perlu datang jauh-jauh ke kantor BPJS Kesehatan. Aktivitas saya setiap harinya sebagai wiraswasta tetap dapat dikerjakan dengan baik,” ungkap Pari, Selasa (06/05).
Selanjutnya Supari pun telah mengunduh Aplikasi Mobile JKN guna memantau keaktifan kepesertaanya. Sehingga saat terjadi sakit, ia hanya menunjukkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) digital pada petugas administrasi faskes.
“Luar biasa sekali tugas Agen PESIAR ini karenanya, saya berhasil megunduh Aplikasi Mobile JKN. Ternyata saat berobat dengan hanya menunjukkan KTP atau Kartu Indonesia (KIS) digital saja sudah langsung dilayani. Petugas administrasi di faskes juga tidak membuat rumit dengan harus menyertakan beberapa lembar foto copyan berkas. Selain itu di Aplikasi Mobile JKN ada fitur antrean online. Sehingga agar kita tidak antre lama di faskes maka dapat memanfaatkannya. Dan dapat diakses dimanapun tanpa mengganggu pekerjaan kita,” kata bapak dua anak ini.
Selanjutnya Pari berharap jika layanan JKN dapat mencapai pesertanya sampai ke seluruh pelosok desa. Sehingga kolaborasi dengan pemerintah daerah melalui Agen PESIAR ini pun dapat ditingkatkan.
“Agen PESIAR ini sangat berjasa sekali pada saya guna memberikan informasi layanan JKN. Saya yakin jika saat ini masyarakat sudah banyak yang mengakui betapa pentingnya menjadi peserta JKN. Sarana pendaftaran yang mudah telah dihadirkan baik secara tatap muka maupun non tatap muka. Jadi jangan ragu lagi, mari segera mendaftar. Sehat saja sudah dijamin apalagi saat sakit dan membutuhkan banyak biaya pengobatan. Doanya semoga sehat terus dan iuran yang dibayarkan setiap bulannya dapat membantu yang sakit. Terima kasih banyak BPJS Kesehatan,” tutupnya. (Red)
