Ngawi, sidik nusantara – Pemerintah Desa Wonorejo (Pemdes), Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi telah memulai proyek pembangunan jalan pavingisasi Dusun Recobanteng menggunakan anggaran Dana Desa tahun 2025. Proyek ini bertujuan untuk mempermudah akses warga dan memperlancar aktivitas di desa tersebut.
Dengan memperbaiki kondisi jalan yang awalnya belum tersentuh dan masih tanah, diharapkan akan memberikan kenyamanan bagi para pengguna jalan. Pavingisasi dipilih sebagai metode pembangunan yang efisien untuk memperkeras permukaan jalan umum.
Kepala Desa Wonorejo, Nuryanto, menyatakan keyakinannya bahwa pembangunan jalan ini akan berdampak besar dalam kehidupan masyarakat dari berbagai sisi dan aspek. Jalan yang baik akan memfasilitasi berbagai aktivitas masyarakat, karena setiap kegiatan masyarakat tidak lepas dari akses jalan yang memadai.
“Pembangunan insfratruktur desa memang saat ini belum maksimal, lantaran keterbatasan anggaran. Oleh karenannya, pembangunan dilakukan secara bertahap”, ujar Nuryanto
Meskipun pembangunan infrastruktur desa masih terbatas oleh keterbatasan anggaran, Nuryanto menegaskan bahwa pembangunan akan tetap berlangsung secara bertahap untuk memaksimalkan hasilnya.
Pembangunan pavingisasi ini bersumber dana dari Dana Desa (DD) Tahun 2025, memiliki volume panjang 44 meter dan lebar 3 meter dengan total anggaran sebesar Rp. 40.100.000 dan dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK). Pihak Pemdes berharap agar warga selalu menjaga dan merawat hasil pembangunan ini agar manfaatnya dapat dinikmati secara berkelanjutan oleh warga sekitar dan masyarakat umum.
“semoga pembangunan jalan pavingisasi ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat desa dan mampu meningkatkan kualitas infrastruktur serta kesejahteraan warga setempat. Teruslah mendukung dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan untuk kemajuan desa kita,” Imbuhnya (Fir/Red)