Targetkan Luas Tanam Tembakau Di Ngawi 2000 hektar di 2025, DKPP salurkan Paket Bantuan Pupuk Produksi

Ngawi, sidik nusantara – Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Ketahan Pangan Dan Pertanian menyalurkan paket bantuan produksi tembakau bagi kelompok tani (poktan) guna masa tanam awal bulan Juni pada musim kemarau intensitas sinar matahari yang optimal. Panen awal diperkirakan berlangsung pada September, Senin (05/05/2025).

“Kalau tanah subur, daun tumbuh lebat, dan tanaman kokoh, hasilnya pasti maksimal, tetapi semua tergantung faktor cuaca yang tidak bisa kita prediksi,” terangnya.

Kepala Bidang Perkebunan dan Hortikultura, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Hendro Budi Suryawan, mengatakan, Pokok dari bantuan ini berupa pupuk SP (Super Phosphat), ZA, dan ZK, ditambah benih unggul, adalah untuk mendorong produktivitas serta tercapainya target perluasan lahan tanam hingga 2.000 hektare.

“Manfaat tiap jenis pupuk, yakni SP memperbaiki struktur tanah, ZA menyuplai nitrogen bagi daun, dan ZK memperkuat daya tahan tanaman,” jelasnya

Sementara itu Hendro Budi Suryawan menambahkan, jika semua berjalan lancar, luas tanam tahun ini naik hampir 300 hektare, dari tahun lalu yang seluas 1.702 ha, tahun ini (2025) dibidik 2.000 ha.

Tak hanya pupuk, melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025 pun ada bantuan mesin perajang tembakau, hand tractor, dan cultivator.

“Alat-alat ini setidaknya bisa memangkas ongkos panen dan olah pasca panen, sekaligus mempercepat proses kerja di lapangan,” imbuhnya. (Fir/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *