KPT Jawa Timur Lakukan Pembinaan dan Supervisi di PN Bojonegoro

Bojonegoro, Daerah, News272 Dilihat

Bojonegoro – Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro menerima kunjungan Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Jawa Timur Dr. H. Herry Swantoro, SH MH dan Wakil Ketuanya Siswandriyono, SH. MHum beserta rombongan. Kunjungan ini dalam rangka pembinaan dan supervisi di PN Bojonegoro yang digelar tanggal 6 – 7 Februari 2020.

Sebelumnya, Ketua PT Jawa Timur beserta rombongan juga mengadakan pembinaan dam supervisi di PN Lamongan dan PN Tuban.

Ketua Pengadilan Negeri (KPN) Jawa Timur Dr. H. Herry Swantoro, SH MH dalam arahannya menyampaikan, untuk kebersihan dan kerapian (5 R) PN Bojonegoro sudah bagus, hal ini tentunya harus dipertahankan dan ditingkatkan.

“Kerapian dan kebersihan PN Bojonegoro sangat bagus. Sementara untuk akses pintu masuk pengunjung sidang perlu diatur area steril untuk menunjang persiapan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM,” kata Dr. H. Herry Swantoro, SH MH.

Kemudian, lanjut dia, sebagaimana supervisi awal dari Hakim Tinggi Assessor, dokumen-dokumen penunjang ZI perlu di update dan diperbaharui secara terus menerus.

Sementara itu, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro Muh Djauhar Setyadi mengatakan bahwa, kedatangan rombongan ini adalah dalam rangka Pembinaan juga sekaligus melakukan supervisi dan audit (TPI) utk persiapan PN Bojonegoro (bersama 11 PN lainnya se-Jatim) diusulkan untuk memperoleh predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dlm pembangunan Zona Integritas (ZI).

“Sejumlah ilmu, arahan, masukan, koreksi, catatan dan penilaian telah kami terima untuk dijadikan sebagai modal penyempurnaan. Soliditas, kerjasama, tekad dan semangat utk meraihnya harus terus dijaga dan tumbuhkan. Bukan semata untuk predikat, tapi dengan sungguh-sungguh untuk bisa wujudkan integritas yang tinggi bagi segenap aparatur PN Bojonegoro, dalam rangka memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Muh Djauhar Setyadi.

Dia merasa berterima kasih dan bersyukur atas kunjungan kerja ini. Pihaknya juga salut dengan keteladanan Para YM tersebut. “Meski rata-rata usianya sudah di atas 60 tahun, namun energitas, kedisiplinan, semangat, dan konsistensinya dlm mensupport kami sungguh luar biasa,” kata dia.

“Semoga, lanjutnya, kami bisa mengikuti jejak para senior tersebut,” imbuh Muh Djauhar Setyadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *