Bojoegoro, Tertangkapnya dua oknum LSM yang memeras salah satu kades di Kecamatan Malo mendapat Apresiasi dari Ketua Pemuda Pancasila Bojonegoro Witono.Sos.
Witono sangat menyayangkan sikap oknum LSM tersebut karena sebagai fungsi kontrol masyarakat seharusnya bisa membantu pemerintah baik di kabupaten ,Kecamatan maupun didesa bukan malah melakukan pemerasan .
Perbuatan oknum LSM ini sebenaranya sudah banyak diketahui karena sudah banyak kades yang mendapatkan surat somasi dari LSM tersebut”Saya memberikan apresiasi kepada Polres Bojonegoro yang telah menangkap oknum tersebut ,dan sebenarnya sudah banyak dari temen Kades yang mendapatkan surat itu”jelas Witono yang juga menjadi Kepala Desa ini.
Masih menurut Witono sebagai mitra pemerintahan seharusnya LSM bisa bekerjasama dalam.mengawal program pemerintahan bukan malah melakukan tidakan yang melanggar hukum”ini sangat memalukan, dan bila ada oknum LSM yang melakukan pemerasan segera laporkan saja bila tidak berani kami dari Pemuda Pancasila siap untuk mengawal “tegas Ketua PP Bojonegoro ini.
Seperti di beritakan dibeberpa media PT dan KB, 2 Oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) ditangkap Satreskrim Polres Bojonegoro di sebuah warkop jalan Veteran Bojonegoro, 2 Oknum tersebut diduga lakukan tindak pemerasan terhadap Jupri Kepala Desa Kemiri Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro hingga puluhan juta rupiah, Sabtu (30/5/2020).
Tetapi sebelum sempat melakukan pemerasan keduanya ditangkap anggota polres setelah kades ini melakukan koordinasi dengan aparat keamanan.
Atas perbuatanya saat ini keduanya mendekam disel tahanan mapolres Bojonegoro dan di ancam pasal 368 dengan ancaman 9 tahun penjara.(tri/red).