Lamongan, sidik nusantara – Sedekah Bumi adalah acara tradisi turun-temurun yang sudah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes)keyongan Kecamatan babat. Sedekah Bumi tahun ini dilaksanakan dengan Tahlilan dan Doa bersama dan dilanjutkan dengan acara Gebyar sholawat malam harinya. Acara di gelar di lapangan setempat, Kamis (25/8/2022).
Kepala Desa Keyongan, Mafthukin mengatakan, Sedekah Bumi merupakan bentuk rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas semua karunianya yang diberikan kepada kita. Sedekah bumi adalah simbol penghormatan dan penghargaan masyarakat kepada alam sebagai karunia yang besar.
“Tanah yang kita pijak setiap hari, kita buang kotoran di situ, kita tanam dan segala sesuatu yang kita lakukan maka kita perlu merawatnya dengan cara memberikan sedekah terhadap bumi kita ini,” tutur Kades keyongan.
Salah satu warga menambahkan, pelaksanaan Sedekah Bumi kali ini sangat berbeda dengan tahun yang lalu. Karena pandemi Sedekah Bumi kali ini dilakukan sangat meriah karena dalam masa pemulihan.
“Di kala pandemi hanya dilakukan kegiatan Tahlil dan Doa bersama, di mushola mushola Namun demikian pelaksanaan kali ini yang pertama kali berjalan dengan khidmat dan sakral,” ungkap warga.
Mufadhol selaku Ketua Panitia Kegiatan mengatakan, acara Sedekah Bumi sudah merupakan tradisi turun temurun. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sekaligus juga sebagai doa permohonan masyarakat Desa keyongan umumnya diberikan keselamatan, kesehatan, rizki yang melimpah dengan hasil tani, serta dijauhkan dari bala musibah.
“Mudah-mudahan dengan acara Sedekah Bumi ini, masyarakat Desa keyongan selalu mendapatkan keberkahan, amiin,” Pungkasnya. (Wan/Red)