Sidik Nusantara, Bojonegoro – Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Dedy Dwi Wijayanto, ST., turut mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Wakil Panglima TNI, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, yang meninjau langsung pembangunan Koperasi desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Desa Ngraseh dan di Desa Ngunut Kecamatan Dander, serta Marshaling Area Markas Komando (Mako) Brigade Infanteri (Brigif) Teritorial Pembangunan (TP) 33/Naga Sesha dan Batalyon Infanteri (Yonif) TP 885/Belibis di Taman Tirtawana Desa/Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, Senin (17/11/2025).
Kunjungan kerja Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita ini bertujuan untuk mengecek secara langsung progres pembangunan proyek strategis TNI yang berorientasi pada penguatan postur pertahanan, serta peningkatan kesejahteraan prajurit dan masyarakat desa.
Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Dedy Dwi Wijayanto, ST., mengungkapkan bahwa pembangunan KDKMP adalah program unggulan TNI dalam rangka mendorong perekonomian kerakyatan berbasis desa. Sehingga, dengan adanya KDKMP ini diharapkan dapat menjadi pilar kesejahteraan bagi masyarakat.
Pembangunan KDKMP diwilayah Kabupaten Bojonegoro gelombang I yang dimulai tanggal 2 November 2025 ini sebanyak 50 titik pembangunan yang tersebar di 28 kecamatan se- Kabupaten Bojonegoro. Untuk pengerjaannya, dilaksanakan dengan mekanisme karya bakti padat karya dengan memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM) setempat.
“Dengan memanfaatkan potensi SDM sekitar, diharapkan pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih atau KDKMP ini dapat selesai secara serentak,” ujarnya.
Sementara itu dalam arahannya, Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, saat menyapa secara virtual kepada jajaran Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0813 Bojonegoro di 312 titik peletakan batu pertama diwilayah Kabupaten Bojonegoro menyampaikan bahwa, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih adalah wujud komitmen TNI untuk menggerakkan roda ekonomi desa, yang akan berimbas positif pada stabilitas dan ketahanan wilayah.
“Terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro dan seluruh pihak yang terlibat atas dukungan penuhnya, sehingga pelaksanaan pembangunan proyek strategis ini dapat berjalan sesuai dengan rencana,” ujarnya.
Dilokasi Marshalling Area, Wakil Panglima TNI menyampaikan bahwa area tersebut akan difungsikan sebagai titik kumpul dan koordinasi taktis bagi Brigif TP 33/Naga Sesha, dan Yonif TP 885/Belibis Putih. Peninjauan ini memastikan infrastruktur logistik dan kesiapan operasional Brigif dalam mendukung tugas pertahanan diwilayah Jawa Timur.
Pembangunan Mako ini adalah bagian dari rencana strategis TNI untuk memperkuat penempatan dan pembinaan satuan di daerah, demi menjamin kesiapan tempur dan respons cepat terhadap segala ancaman.
Dalam kesempatan itu, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita juga menekankan pentingnya filosofi pembangunan yang tidak hanya berfokus pada aspek fisik dan militer semata. Ia secara tegas menginstruksikan agar pembangunan Mako Satuan baru ini harus disinergikan secara optimal dengan pembangunan Komunitas Daerah Khusus Militer dan Pendukung (KDKMP).
“Pembangunan Brigif dan Yonif baru ini harus sejalan dengan peningkatan kesejahteraan prajurit dan masyarakat sekitar. Pembangunan kekuatan pertahanan harus selalu diimbangi dengan kepedulian terhadap sumber daya manusia (SDM) dan lingkungan sosial, menciptakan hubungan harmonis antara TNI dengan rakyat, sesuai dengan semangat kemanunggalan TNI-Rakyat,” pungkas Jenderal TNI Tandyo Budi Revita.
Rombongan Kunker Wakil Panglima TNI ini diantaranya Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa (Wakasad), Letjen TNI Candra Wijaya (Asrenum Panglima TNI), Mayjen TNI Suhardi (Aster Panglima TNI. Turut mendampingi dalam kunjungan ini Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. (Pangdam V/Brawijaya), PJU Kodam V/Brawijaya, Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Batara S. Hub. Int., M. Hub. Int., Direktur Utama PT. Agrinas Pangan Nusantara (Persero) Bpk. Joao Angelo De Sousa Mota, Wakil Direktur Utama PT. Agrinas Bpk Trenggono, Bpk. Moh. Noval Labadjo (Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kemendagri diwakilkan Direktur Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Desa), Bpk Kazan (Sesmenko Bid. Pangan), serta dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bojonegoro.(Triss/Red)
